Tingginya tingkat kesibukan dikantor sebagian karyawan lebih banyak menghabiskan waktunya dengan duduk sepanjang hari. Berbagai pekerjaan kantor dikerjakan dengan menggunakan komputer sehingga karyawan harus menyelesaikan semua pekerjaanya dengan duduk sepanjang jam. Bekerja dalam posisi duduk selama berjam-jam memiliki sejumlah dampak buruk bagi kesehatan. Tidak hanya sekedar penyakit ringan, berbagai penyakit serius juga bisa saja datang menghampiri, karena sebagian besar pekerja kantor dikerjakan dengan cara duduk. Semua pekerja tidak tahu bagaimana posisi duduk yang tepat untuk menjaga agar postur tubuh tetap sehat karena ini juga dapat memicu penyakit tulang dan persendian. Oleh sebab itu untuk mencegah gangguan kesehatan yang sering dialami pekerja maka pentingnya melenturkan kembali otot tubuh dengan melakukan peregangan (stretching) agar tetap bugar selama beraktifitas di kantor. Stretching atau peregangan otot adalah aktivitas yang dilakukan untuk menjaga otot-otot tubuh tetap lentur, kuat dan, sehat. Terdapat beragam jenis stretching yang bermanfaat bagi kesehatan dan kebugaran tubuh. 7 langkah GERMAS yang dapat menjadi panduan menjalani pola hidup yang lebih sehat yang salah satunya merupakan melakukan aktifitas fisik seperti peregangan merupakan salah satu program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS). Gerakan peregangan yang banyak dilakukan adalah gerakan aktif dinamis sekitar 3 menit. Hal ini sejalan dengan amanat UU No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan yaitu upaya kesehatan kerja wajib diselenggarakan pada setiap tempat kerja agar dapat bekerja secara sehat dan tidak menimbulkan penyakit bagi diri sendiri dan masyarakat sekitar. Posisi tubuh yang sama untuk waktu yang lama dan pekerjaan yang dilakukan berulang-ulang dapat menimbulkan resiko keluhan fisik. Keterbatasan ruang dapat disiasati dengan memilih bentuk gerakan yang sesuai adapun teknik yang baik dalam melakukan peregangan yaitu perhatikan posisi tubuh, bernapas perlahan-lahan, lakukan dengan relaks (santai dan nyaman), fokus pada sendi dan otot yang akan diregang, tahan setiap gerakan peregangan selama 8-10 detik lalu rasakan peregangannya tidak sampai titik nyeri, karena nyeri merupakan tanda terjadinya overstretch. Peregangan dapat dilakukan beberapa kali sehari untuk membantu mengurangi keluhan tersebut. Peregangan ditempat kerja dilakukan dengan gerakan ringan, yang perlu diperhatikan dalam melakukan peregangan adalah

  1. Tentukan bagian tubuh yang akan diregangkan sesuai dengan keadaan dan kebutuhan
  2. Lakukan peregangan statis
  3. Bernapas perlahan, ritmis dan teratur, jangan menahan napas
  4. Lakukan dalam batas nyaman, jangan sampai titik nyeri
  5. Tidak tergesa-gesa untuk hasil yang maksimal
  6. Tidak membandingkan dengan kemampuan teman yang lainnya

Diharapkan aktifitas peregangan ini dapat menjadi sebuah kebiasaan yang akan berdampak positif untuk mengurangi masalah kesehatan di tempat kerja sehingga produktivitas kerja dapat meningkat oleh sebab itu jangan ragu untuk mulai melakukan peregangan di sela-sela pekerjaan mulai sekarang karena sehat dimulai dari diri kita sendiri. (A.A Istri Dwi Mahayuni Putri, SKM/Seksi Kesling Kesjaor)